Monday, February 15, 2016

TUGAS 1 PENGANTAR PENDIDIKAN



TUGAS 1 PENGANTAR PENDIDIKAN
1.      Apa yang dimaksud dengan hakikat manusia ?
Hakikat manusia adalah sperangkat gagasan atau konsep yang mendasar tentang manusia dan makna eksistensi manusia di dunia. Pengertian hakikat manusia berkrnaan dengan “prinsip adanya” (principe de’etre) manusia. Dengan kata lain, pengertian hakikat manusia adalah seperangkat gagasan tentang “sesuatu yang olehnya” manusia menjadi apa yang  terwujud. “sesuatu yang olehnya” manusia memiliki karakter yang khas. “sesuatu yang olehnya” ia merupakan sebuah nilai yang unik, yang memiliki suatu martabat khusus (Louis Leahy,1985).

2.      Jelaskan bagaimana lingkungan keluarga dapat mempengaruhi pendidikan seorang anak?
Pendidikan dalam keluarga berlangsung atas dasar tanggung jawab dan kasih sayang yang muncul dari diri orang tua. Pelaksanaan pendidikan berlangsung secara wajar atau alamiah. Karena itu pendidikan dalam keluarga disebut pendidikan informal. Perlakuan dan pengalaman yang diterima anak semasa kecilnya dari keluarga akan mempengaruhi kehidupan selanjutnya.  Berbagai faktor yang ada dan terjadi didalam keluarga akan turut menentukan kualitas hasil pendidikan anak. Jenis keluarga, gaya kepemimpinan orang tua, kedudukan anak dalam urutan keanggotaan keluarga, fasilitas yang ada dalam keluarga, hubungan keluarga dengan dunia luar, status ekonomi orang tua, dan sebagainya akan turut mempengaruhi situasi pendidikan dalam keluarga, yang pada akhirnya akan turut pula mempengaruhi pribadi anak.

3.      Mengapa keluarga, masyarakat, dan sekolah harus bekerjasama dalam pendidikan?
Pendidikan dapat berlangsung baik dilingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat (tri pusat pendidikan). Ketiga lingkungan pendidikan tersebut merupakan komponen sistem pendidikan. Keluarga tergolong pendidikan informal, sekolah tergolong pendidikan formal dan masyarakat tergolong pendidikan nonformal. Masing-masing lingkungan pendidikan tersebut memiliki karakteristik tertentu berkenaan dengan tujuan pendidikannya, cara-cara pelaksanaannya, evaluasinya dan sebagainya. Namun demikian antara lingkungan pendidikan keluarga, sekolah dan masyarakat terdapat hubungan yang erat dan saling melengkapi, baik berkenaan dengan kepentingan pendidikan bagi peserta didik maupun dalam rangka pelaksanaannya. Oleh karena itu tiga lingkungan pendidikan tersebut harus saling bekerjasama. Akan tidak ada hasilnya ketika dilingkungan rumah peserta didik mendapatkan pendidikan yang layak namun ketika dimasyarakat peserta didik bergaul dengan teman sejawat yang kurang tepat. Ataupun sebaliknya ketika disekolah peserta didik mendapatkan bimbingan dari guru dengan layak dan baik akan tetapi suasana lingkungan keluarga tidak mendukung prestasi anak.

No comments:

Post a Comment